Hasil Studi: Terlambat Sarapan Bisa Tingkatkan Risiko Kesehatan

Dok. Freepik

Mengapa Terlambat Sarapan?

Peneliti menjelaskan bahwa beberapa faktor kesehatan, dapat memengaruhi keterlambatan sarapan. Rasa lelah, depresi, kecemasan, hingga penyakit kronis, membuat sebagian orang menunda makan. Gangguan tidur, kesulitan menyiapkan makanan, dan kecenderungan genetik untuk tidur larut, juga menjadi penyebab.

Namun, karena studi ini bersifat observasional, para ahli menekankan bahwa hubungan tersebut belum bisa disimpulkan sebagai penyebab langsung. Artinya, risiko kematian mungkin lebih dipengaruhi oleh kondisi kesehatan yang mendasari, bukan semata-mata akibat sarapan terlambat.

Haruskah Kita Sarapan Lebih Awal?

Meski butuh penelitian lebih lanjut, hasil ini memberi gambaran bahwa menjaga waktu makan—khususnya sarapan—dapat mendukung kesehatan jangka panjang. Sarapan lebih awal bukan hanya mencerminkan pola hidup sehat, tetapi juga membantu menjaga ritme sirkadian yang mengatur tidur dan metabolisme tubuh.

BACA JUGA: Hati-hati! Ini 7 Alasan Kenapa Kamu Jangan Lewatkan Sarapan

Satu langkah sederhana seperti membiasakan sarapan lebih pagi bisa menjadi kunci menuju penuaan yang lebih sehat dan berkualitas. (*/rez)